salam

selamat datang ke blog saya , tulisan-tulisan kecil seputar manusia dalam dunia kerja , pendidikan dan keluarga dapat anda ikuti di blog ini. semoga bermanfaat buat para pembaca

Jumat, 01 Juni 2012

PEREMPUAN ITU BERNAMA NENY

Sejak hari pertama di ruang training, aku dapat menangkap kegigihan perempuan itu dari beberapa hal : 1.Cara jalannya yang gagah, mulai dari caranya melangkahkan kaki,sampai gayanya yang bak koboi
2. Caranya berbicara yang tegas, to the point bahkan sangat efisien menurut ukuran seorang perempuan
3. Pandangan matanya yang tajam dan bersinar, seperti hendak menyoroti setiap yang dipandangnya dengan keingin tahuan
4. caranya berpakian yang praktis, rapi dengan pemilihan bahan katun yang adem, celana panjang, jilbab katun plus warna-warna soft namun tegas
Kesan pertama tentang Neny tersebut semakin kental, ketika hari terakhir training ia bersama beberapa rekannya melakukan sharing : ” dulu saya seorang pembantu rumah tangga, saya kemudian punya keinginan kuat untuk mengubah nasib dan jalan hidup saya dengan bergabung bersama jaringan produk X”. dari kampung ke kampung mula-mula saya berjualan untuk menjajakan produk X dari seorang member, akhirnya saya bertemu dengan distributor dan bergabung hingga menjadi posisi manager seperti sekarang ini”. sambil menyeka bulir bulir air matanya ia melanjutkan cerita ” ibu dan bapak sekalian, saya ini berasal dari kleurga paling miskin di kampung saya. orang tua saya miskin dan rumah tempat tinggal kami layaknya bak sebuah kandang lembu, namun saya bertekad bahwa saya harus bangkit dan keluar dari lingkaran kemiskinan ini” . Perubahan rona wajah Neny dari sedih menjadi merona merah rasanya hendak mengkomunikasikan semangat juangnya yang menyala-nyala.
Dengan polosnya Neny juga menceritakan pengalamannya yang luar biasa ketika ia berhasil lulus dengan target penjualannya sehingga ia mendapat reward mengikuti training di hotel berbintang di Jakarta seperti saat ini (pengalamannya pertama naik lift, makan enak dll dengan detil ia ceritakan). Neny kini bahkan menjadi pahlawan keluarga, ia mampu membahagiakan orang tua dan menyekolahkan adik-adiknya.
Sebenarnya setiap orang bisa sukses seperti Neny, atau neny-neny yang lain. Hanya terkadang seseorang tidak tahu atau yang lebih banyak justru tidak mau mewujudkan langkah sukses tersebut dalam tindakan. ” I know what to do, but I don’t do what I know”, begitu yang banyak terjadi. Hal ini membuat sebagian kita duduk termenung , berjalan berputar-putar, atau asyik menyuarakan nada-nada sumbang seperti tak ada modal, percuma, gak ada dukungan atau sejuta alasan lainnya untuk memaafkan sikap pesimis, atau kepasifan yang kita pilih. Hal ini pula membuat sebagian kita bangga mengulang-ulang cara yang sama meskipun jelas-jelas gagal . (bagai lalat yang terbang menabrak kaca…..berulang-ulang kaca tersebut ditabrak hingga lalat itu mati). Neny membawa sebuah inspirasi untuk sukses, diam-diam Neny menerapkan langkah suksesnya orang-orang hebat di dunia ini yaitu :
1. Outcome , Neny punya impian dan tujuan yang jelas yaitu Ingin bangkit dari kemiskinannya dengan memasang target (aku harus punya penghasilan minimal…..jt rupiah pada bulan…tahun… melalui berjualan produk X sebanyak….. pada tahun…) . Wauw luar biasa Neny :)
2.Action , Neny melanjutkan impian dan tujuan yang jelas sangat gamblang itu melalui langkah nyata yaitu berjualan produk X (ia bahkan punya pengalaman masuk kampung keluar kampung untuk menjajakan produk tersebut dengan berjalan kaki). Ia juga mengajak ibu-ibu lainnya yang berpotensi untuk bergabung dalam jaringannya
3. Acuity, Neny selalu peka terhadap setiap perubahan dalam perjalanan bisnisnya. Ia peka terhadap para pelanggannya dan anggota jaringannya. Ia menyimak dengan baik setiap masukan yang diberikan kepadanya serta berusaha keras untuk memperbaikinya.
4. Flexibility, luwes. Neny bersikap dan bertindak luwes dalam berbisnis. Ia selalu mampu memikirkan jalan lain apabila jalan yang pertama ia canangkan gagal, maka ia sudah siap dengan jalan kedua, ketiga dan seterusnya. Bisnis memang mesti kreatif.
Wah, jika para perempuan seperti Neny, tentu tingkat kesejahteraan keluarga di negeri kita akan terdongkrak dengan cepat. Selamat Neny, aku bangga denganmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar